Dukung Majukan Panahan Tradisional, Kapolres Bangkalan Datangi Padepokan Songgo Sukmo

 

 

Polres Bangkalan, Panahan tradisional merupakan olahraga yang mengandalkan ketajaman mata serta insting dari setiap Pemanah untuk mencapai target terbaik.

Dikatakan tradisional hal ini dikarenakan setiap pemanah hanya dibekali busur serta anak panah tanpa dilengkapi dengan stabilizer dibusurnya untuk keseimbangan serta teleskop yang menunjang untuk melihat target darinya jarak jauh.

Namun hal tersebut yang menjadi keunikan tersendiri dari panahan tradisional yang saat ini mulai banyak digemari bukan hanya di Jawa Timur tapi sudah berkembang cukup pesat di seluruh wilayah Indonesia. 

Untuk melestarikan panahan tradisional yang juga merupakan olah raga sunnah ini, Kapolres Bangkalan AKBP Alith Alarino berkeinginan untuk mendatangi langsung ke lokasi Padepokan Songgo Sukmo, di Jalan Durinan Gg. II, Kelurahan Bancaran, Kabupaten Bangkalan.

Kapolres Bangkalan langsung diajak ke lokasi lapangan, tempat dimana para komunitasnya pecinta panahan tradisional melakukan latihan.

“Ini adalah salah satu upaya kami dari kepolisian untuk memberikan wadah terhadap olahraga Tradisional Indonesia agar lebih berkembang lagi ke depannya dan disini beruntungnya saya bisa langsung ikut latihan. Ya ternyata cukup susah, sama seperti latihan menembak,” tutur Alith.

Masih kata beliau, ”Olahraga ini manfaatnya untuk melatih kekuatan otot tangan, melatih fokus dan konsentrasi. Ketika mengarahkan busur dan anak panah ke sasaran, maka perlu fokus dan konsentrasi yang tinggi. Belum lagi dengan beban busur yang terbilang berat, perlu keseimbangan yang bagus agar bisa mempertahankan posisi busur panah," jelas Alith.

Selain itu, diharapkan juga dari olahraga panahan ini bisa melahirkan bibit athlet yang dapat mengharumkan nama daerah hingga kanca nasional dan bahkan internasional.

“Harapan kita dari sini terlahir bibit atlet yang akan membawa nama daerah kita. Saya juga minta kepada semua pecinta olahraga ini, agar bisa berlatih secara maksimal. Jangan hanya tingkat daerah saja, namun bisa bersaing hingga ke tingkat nasional. Latihan yang rutin dan selalu berdo’a,” ungkap Kapolres.

(tan)